4 Jenis KPR Perumahan
4 Jenis KPR Perumahan
Saat ini sudah semakin banyak pilihan dalam memiliki rumah secara kredit atau KPR. Kita tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah KPR Rumah, istilah ini sudah menjadi sangat familiar terutama dikalangan pasangan baru.
Namun tidak jarang pula pengajuan KPR yang ditolak, kebanyakan karena ketidak tahuan kita. Oleh karenanya, sebaiknya kita pahami dahulu 4 Jenis KPR Perumahan berikut sebelum kita mengajukan rumah KPR!
Jenis KPR Perumahan
Mesti kita ketahui terlebih dahulu bahwa saat ini di Indonesia telah terdapat 4 Jenis KPR Perumahan dan masing-masing memiliki skema perhitungan yang berbeda. Berikut ini penjelasan 4 Jenis KPR Perumahan :
KPR Subsidi
KPR bersubsidi adalah sebuah program kerja sama antara bank dengan pemerintah. Tujuan utama dari program ini adalah supaya masyarakat menengah ke bawah dapat mempunyai rumah tinggal.
KPR bersubsidi atau sekarang biasa dikenal program sejuta rumah mempunyai beberapa keringanan, seperti uang muka kecil, bebas ppn, bunga kredit, dan juga waktu pelunasan yang panjang.
KPR Non-Subsidi
KPR Non Subsidi merupakan KPR perumahan komersil yang dimiliki semua bank. Semua persyaratan kredit rumah, mulai dari berapa besaran pinjaman, periode kredit, besar bunga dan juga besaran DP ditentukan oleh pihak bank.
Oleh karena itu, jika kita memilih KPR non subsidi kita harus awas membandingkan terlebih dahulu produk-produk KPR antar bank yang satu dengan yang lain.
KPR Syariah
Layanan KPR Syariah hanya akan ditemukan pada bank-bank syariah ataupun pembiayaan berbasis syariah. Prinsipnya hampir sama dengan KPR non-subsidi, perbedaannya ada pada cara transaksinya.
Pihak bank dan pembiayaan syariah akan membeli rumah kemudian menjualnya kembali kepada nasabah dengan harga yang sudah ditambah margin keuntungan bank. Meskipun begitu, pada pelaksanaannya masih diragukan unsur kesesuaiannya dengan syariat Islam. Banyak yang memandang masih terjadi ghahar atau keraguan di dalamnya.
KPR Syariah Tanpa Bank
Saat ini sudah banyak bermunculan KPR Syariah Tanpa Bank, dimana kredit rumah diberikan langsung oleh Developer Perumahan Syariah tersebut. Perbedaan mendasar dengan KPR rumah lainnya adalah jika KPR konvensional selalu melibatkan bank, KPR Syariah Tanpa Bank tidak.
Jika KPR konvensional selalu melibatkan Asuransi, KPR Syariah Tanpa Bank tidak. Jika KPR konvensional biasanya menerapkan denda dan sita dalam transaksinya, KPR Syariah Tanpa Bank tidak. Jika KPR konvensional mempunyai banyak akad, KPR Syariah Tanpa Bank hanya memiliki 1 Akad yaitu antara pembeli dan penjual(Developer)
Lebih lanjut lihat KPR Syariah Tanpa Bank dan Perumahan Syariah
Contohnya adalah perumahan syariah Bogor Yang Banyak menyediakan kpr rumah tanpa bank.
Semoga dengan mengetahui 4 Jenis KPR Perumahan ini, kita bisa dengan bijak menentukan jenis KPR Mana yang sesuai bagi kita. KPR Subsidi mungkin cocok untuk masyarakat menengah kebawah, KPR Syariah Tanpa Bank untuk masyarakat muslim yang mendambakan ketenangan dunia akhirat.
